Camellia Nur Al-Jawy |
Banyak orang bertanya untuk apa kita belajar? Pertanyaan tersebut pun aku pegang sampai saat ini. Dan aku sedang berusaha merangkai kata untuk dijadikan jawaban yang bisa memenuhi tuntutan pertanyaan itu.
Baiklah,
untuk apa kita belajar?
- Belajar adalah proses mengisi diri
dengan ilmu pengetahuan yang awalnya tidak kita tahu menjadi tahu. Belajar
tidak mesti dengan membaca buku, belajar tidak harus di sekolah, belajar
tidak harus dengan identitas pendidikan. Termasuk memahami keadaan adalah
belajar. Jadi, belajar adalah suatu proses pembekalan diri untuk
menjadikan sesuatu yang awalnya tidak ditahu menjadi tahu.
- Tujuan belajar bermacam-macam.
Sejatinya manusia tak pernah lepas dari kegiatan belajar. Setiap orang
sejatinya selalu belajar. Hanya saja intensitas dan kualitas belajar setiap
orang itu yang berbeda dan tentunyapun akan menghasilkan output yang
berbeda pula.
Begini contohnya : seorang pelajar
teladan tak akan melewatkan waktunya begitu saja tanpa ada pengetahuan baru
yang ia pahami. Ia akan terus belajar dengan intensitas yang maksimal sesuai
dengan kemampuannya. Dan tentunya kualitas hal-hal yang ia pelajaripun bukan
kualitas level bawah. Ia akan mencari pengetahuan dengan kualitas maksimal
pula. Namun lain halnya dengan seorang pelajar yang hanya berstatus pelajar
tanpa berusaha mengisi waktunya untuk membekali dirinya dengan ilmu
pengetahuan. Pelajar yang hanya berstatus pelajar saja tanpa memaksimalkan
perannya akan bermalas-malasan dan tanpa merasa rugi ia melewatkan waktunya
begitu saja tanpa ada pengetahuan berkualitas yang ia pahami. Intensitas
belajarnya adalah rata-rata menengah kebawah. Ia hanya hanyut dalam zona
nyamannya dan tidak sadar bahwa waktunya terbuang sia-sia.
- Termasuk objek yang dipelajari pun tak terhitung jumlah
dan macamnya. Bahkan dalam bidang dan lingkup yang samapun terdapat banyak
hal berbeda yang dipelajari oleh orang yang berbeda. Itulah bukti ke-Maha
Sempurna-an Allah yang menjadikan manusia beragam. Pengetahuan yang dimiliki
oleh seseorang pasti berbeda dengan pengetahuan orang lain. Dan dengan
perbedaan itu manusia saling melengkapi antara satu dengan yang lainnya.
Jadi, sebenarnya untuk apa kita mesti belajar? Jika
kita pahami dari uraian diatas, maka belajar adalah untuk membekali diri dengan
ilmu pengetahuan, untuk menjadi manusia yang berkualitas, dan saling berbagi
pengetahuan sesama manusia.
Romang
Polong, 26 February 2019
Camellia
Nur Al-Jawy